Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto memamerkan kemajuan pertanian Indonesia di depan Perdana Menteri (PM) Republik Fiji, Sitiveni Rabuka. Prabowo dan Rabuka baru saja melakukan pertemuan di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Prabowo bilang dalam enam bulan pertama pemerintahannya produksi pangan meningkat pesat. Hal ini sejalan dengan target pemerintah untuk melakukan swasembada pangan.
“Kami sedang meningkatkan dan memperkuat pondasi pertanian kami. Kami ingin sepenuhnya mandiri dalam hal pangan dan syukurlah kami melihat kemajuan yang sangat kuat dan menjanjikan. Bahkan dalam enam bulan pertama pemerintahan saya, produksi telah meningkat ke tingkat yang sangat tinggi,” beber Prabowo di depan Rabuka, momen keduanya bertemu ditayangkan di YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (24/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Prabowo juga memaparkan Indonesia telah mengembangkan sederet varietas tanaman pertanian baru. Misalnya komoditas kedelai, yang selama ini produktivitasnya rendah hanya menghasilkan 1,2 ton per hektare, naik menjadi 2,5 ton sesuai dengan standar internasional.
Selain itu ada Indonesia juga sedang mengembangkan varietas bibit gandum yang bisa subur ditanam di Indonesia. Selain itu ada juga pengembangan bibit padi hingga jagung.
ADVERTISEMENT
“Kami juga sekarang memiliki teknologi yang baik dan praktik yang baik dalam mengubah rawa menjadi penghasil tanaman yang produktif,” sebut Prabowo.
(acd/acd)
